People say I'm such a quiet girl, sensitive, caring, and doesn't like to bother people. I love to analyze anything: people, situation, even weather! Watching the sky at night comforts me. Seeing the sparkling stars, shinning moon, I feel like I have a companion up there. Over all, I'm just an ordinary girl who puts interest on art. Like it's written on one of my poem, I enjoy drawing, I love to dance, I like writing poems, and I spend most of my time singing. I love to be surrounded with people I love, loving them, and also be loved by them. I hate to be in the midl' of crowd or hectic situation. I really don't belong there. I like everything simple but chic. I love surprises, especially the good ones! :)  
home | archives
 
 
Lune's
 
Raddy's Reef Sweetlady
Prazz Edish
someone's banner someone's banner


9.26.2003
 
the boyfriend test

A boyfriend? Someone cute who can hold hands with you at the mall, who can walk into a party with you, who almost gets you in trouble because you jump when he sneaks up behind you in study hall...you know, stuff you get to do when you're in love. Of course, it's not like you need those things to be happy - your life is already a hot fudge sundae with the works. But boyfriends are like extra cherry on top (not the cherry but an extra one). And who doesn't like an extra cherry? Just be sure the cherry - wait, this is getting confusing! - the guy you like, truly brings extra sweetness to your delicious life. How? Put him to this good-boyfriend litmus test.

a. he has to be fun
It's like this: if he gets to be called your boyfriend, he should make your life enjoyable, not miserable!

b. he's got to be a friend to you
The expression that boyfriends are "friends with benefits" isn't just an expression. It's the truth.

c. he can't hog up your pie
As important as he is to you, he shouldn't take up so much time that you let other stuff in your life aside.

d. he has to lift you up
A good boyfriend encourages you to achieve your goals - even if he has nothing to do with them.

the last world:
Having a boyfriend is a choice that's just like apple picking: If there aren't any good ones, you don't have to take one home. Life really is one big apple-picking trip. No need to waste your time on apples with worms.



(by Susan Schulz)

posted by Wulan Hanson 11:34 AM |

9.25.2003
 
How sensitive i am
How hurt i can be
How pain i could get

Goshh..
I need to be cured.


posted by Wulan Hanson 3:03 PM |

 
more photos!


Pose pertama (lagu "Kau"), right after we entered the stage


Koreografi salsa di lagu "Kau"


R 'n B nih ceritanya.. :D


Our pianist, Ivan Nathan (kanan dpn, berdiri disamping piano) poped up from his seat behind the piano, and became a soloist too in the end of "Liu Xing Yi". Surprise! :)

posted by Wulan Hanson 9:16 AM |

9.24.2003
 
review

Kemarin gue dapet email dari seorang teman. Dia mem-FWD-kan sebuah email review atau laporan pandangan mata dari seseorang bernama Henry yang berasal dari Paduan Suara Vox Angelorum (PS ini juga berpartisipasi dalam KPS Unpar II kemarin, dan memenangkan beberapa juara di kategori2 yang ada). Dia memberikan review hasil penilaiannya dari bangku penonton, krn kbetulan PS Vox Angelorum tidak mengikuti mata lomba Popular Music. Dia menjelaskan secara rinci penilaiannya pada masing2 performance paduan suara, dan berikut ini gue kutip hanya review untuk PSMUT, paduan suara gue.


Dear Choral Lovers,

Berhubung saya sangat terpesona dengan kategori baru ini, dan juga meneruskan tradisi LapDangMat di ICL (aneh, kok masih blm ada yang bikin buat KPS Unpar yah), jadi saya coba sharing sedikit kisah di Kategori Popular Music untuk yang tidak sempat nonton.
Secara umum, buat saya pribadi, kategori ini paling "entertaining" (pas buat relaxing sehabis tampil di Mixed choir & Musica sacra) untuk ditonton. Selain jenis lagu popular dengan arransemen unik, penuh dengan "bahasa universal" (syubidu bidu, curup, pap pap parapap, uh yeah, dan sejenisnya), warna vokal yang unik, ditambah pula dengan kostum yang ala "Inul" dan koreografi yang semarak (ada celetukan seorang rekan, kompetisi ini bisa diberi nama kategori "asusila" untuk kostum & koreografinya :) ). Saking serunya, terkadang penonton seakan lupa ini event kompetisi sehingga banyak applause diberikan di antara jeda lagu, bahkan tengah lagu, ada juga yang bertepuk tangan mengikuti irama lagu sampai ikut menyanyikan syairnya sehingga harus diperingatkan pihak panitia. Atmosfirnya memang jauh berbeda dengan kategori-kategori "klasik" yang lain.

...

Kalau ada gelar peserta paling "entertaining", saya akan vote untuk peserta nomor 2 dari PSM Univ Trisakti, Jakarta (maaf, kalo ada sedikit subjektifitas soalnya ex almamater :) ). Kostum yang benar2 gemerlapan, ditambah dengan dandanan (baik pria maupun wanitanya) yang meriah sekali plus goyang yang semarak. Koreografi mereka sudah tertata dari cara memasuki panggung sampai dengan meninggalkan panggung. Membawakan Kau (T-Five), Groovy kind of Love, dan Liu Sing Yi dari F4, kesemuanya seperti biasa diarransir oleh Bang Bonar Sihombing. Khusus untuk lagu terakhir tadi, ada sedikit kejutan di akhir lagu dimana sang pianis (yang, kebetulan?, bergaya rambut seperti Vaness Wu) tiba2 berhenti bermain dan berdiri sambil menyanyikan bait terakhir lagunya secara solo. Kejutan ternyata  belum selesai, karena setelah dirigen memberikan hormat terakhirnya disambut applause penonton tiba2 koor memulai lagi bait referen lagu Liu Sing Yi sambil bertepuk tangan & hentakan kaki meninggalkan panggung satu demi satu. Sambutan penonton pun sangat meriah untuk kejutan2 tersebut.

...

Salam,
Henry
PS Vox Angelorum
PS Keluarga Kudus Nazaret


posted by Wulan Hanson 8:41 AM |

 
pagi...pagi...kepagian

Pagi2, berangkat udh kepagian! Gara2 nganterin si mum dulu ke airport halim, naik pesawat ke bandung jam 7 pagi. Terpaksa deh berangkat jam 6 kurang dr rumah, pdhl masih ngantuk beratttt! Alhasil, jalanan masih lancar banget, dan gue sampe di kantor jam 7 pagi!!! Huaaa.... brasa jadi anak SD! Yang ada gue jd males turun dr mobil krn ngeliat kantor masih sepi banget. Akhirnya gue minta supir gue muter2 dulu yang jauh buat membunuh waktu. Hihihi.. kocak banget deh, kita akhirnya muter2 sampe stasiun gondangdia lwt jl cemara, wahid hasyim, dll, dan supir gue pun berhenti di stasiun buat minum kopi! (Hehe.. maap ya Pak, abisnya pagi bener sih!) Kita pun akhirnya jalan lagi jam 07.45 dari gondangdia, dan gue sampe di kantor jam 07.56. Duhh, masih kurang siang nih... lift aja belum dinyalain!

posted by Wulan Hanson 8:24 AM |